Pembelajaran Abad - 21 Prespektif KMA 183 Tahun 183
Pembelajaran abad 21 secara sederhana diartikan sebagai pembelajaran yang memberikan kecakapan abad 21 kepada peserta didik, yaitu 4C yang meliputi:
1.
Communication
2.
Collaboration
3.
Critical Thinking and problem solving
4.
Creative and Innovative.
Berdasarkan Taksonomi Bloom
yang telah direvisi oleh Krathwoll dan Anderson, kemampuan yang perlu dicapai
siswa bukan hanya LOTS (Lower Order Thinking Skills) yaitu C1 (mengetahui) dan
C-2 (memahami), MOTS (Middle Order Thinking Skills) yaitu C3 (mengaplikasikan)
dan C-4 (mengalisis), tetapi juga harus ada peningkatan sampai HOTS (Higher
Order Thinking Skills), yaitu C-5 (mengevaluasi), dan C-6 (mengkreasi).
Penerapan pendekatan saintifik, pembelajaran abad 21 (4C), HOTS, dan integrasi
literasi dan PPK dalam pembelajaran bertujuan untuk meningkatkan mutu
pendidikan dalam rangka menjawab tantangan, baik tantangan internal dalam
rangka mencapai 8 (delapan) SNP dan tantangan eksternal, yaitu globalisasi.
Untuk mewujudkan pembelajaran
abad 21 dan HOTS, guru harus memiliki keterampilan proses yang baik dalam
pembelajaran. Keterampian proses dapat diartikan sebagai keterampilan guru
dalam menyajikan pembelajaran yang mampu memberikan pengalaman belajar yang
bermakna dan menyenangkan bagi siswa. Pembelajaran berpusat kepada siswa
(student center), dan merangsang siswa untuk menyelesaikan masalah. Peran guru
dalam PBM bukan hanya sebagai sumber belajar, tapi juga sebagai fasilitator.
Pembelajaran Abad - 21 Prespektif KMA 183 Tahun 183 Bisa DOWNLOAD DISINI
No comments